Selanjutnya, Zlatan Ibrahimovic bergabung dengan klub raksasa asal Perancis yang kala itu baru dimiliki oleh raja minyak asal Qatar, Paris Saint Germain pada bulan Juli tahun dua ribu dua belas. Diboyong dari AC Milan, seorang Zlatan Ibrahimovic langsung tampil moncer bersama klub berjuluk PSG ini karena ia selalu mampu menjadi tumpuan utama klubnya dalam menghancurkan lawannya di Ligue 1 Perancis hingga ia mampu menggelontorkan empat puluh gol per musimnya selama tiga musim berturut - turut. Sebagai seorang penyerang berita bola, mencetak gol adalah hal yang paling penting untuk dilakukan.
Zlatan Ibrahimovic yang mengenakan seragam Paris Saint Germain selama empat musim bahkan mampu membawa klub yang berbasis di Paris tersebut untuk menjuarai gelar Ligue 1 selama empat kali berturut - turut selain juga piala Coupes de la Ligue, lalu dua Coupes de France, dan Zlatan Ibrahimovic juga menjadi top skorer berita bola dunia alias pencetak gol terbanyak untuk liga domestik tersebut sebanyak tiga musim berturut - turut. Walaupun usianya sudah tidak muda lagi saat itu, ia membuktikan bahwa tidak hanya yang muda saja yang bisa berkarya dan itu ditunjukkan olehnya lewat performa gemilangnya.
Kemudian pada bulan Oktober tahun dua ribu lima belas, Zlatan Ibrahimovic mencatatkan namanya di rekor klub sebagai pencetak gol terbanyak Paris Saint Germain sepanjang masa. Hal ini patut diapresiasi karena pemain Swedia itu hanya empat musim saja bersama dengan klub kaya itu namun sudah mampu menorehkan namanya di rekor seprestisius itu. Memang betul bahwa Ligue 1 Perancis tidaklah memiliki kompetisi berita bola indonesia seketat misalnya La Liga Spanyol ataupun liga primer Inggris namun ketajamannya juga terbukti ketika ia berhasil didaulat mendapatkan penghargaan ini setelah mengunjungi sebuah penjara khusus wanita.
Zlatan Ibrahimovic menyelesaikan karir sepakbolanya mengolah si kulit bundar di atas lapangan hijau bersama - sama dengan Paris Saint Germain dengan total gelontoran seratus lima puluh enam buah gol yang berhasil dibuatnya pada seratus delapan puluh pertandingan kompetitif resmi berbeda. Torehan seperti ini berhasil dicetak olehnya hanya dalam jangka waktu empat musim saja dan bersama - sama dengan para pemain bintang PSG lain seperti Edinson Cavani, Thiago Silva, dan Julian Draxler yang selalu sedia menyokongnya, Zlatan Ibrahimovic menjadi semakin tidak terkalahkan prestasinya.
Seorang Zlatan Ibrahimovic juga merupakan salah satu dari total sepuluh orang pemain sepakbola yang telah tampil membela tim nasional Swedia sebanyak lebih dari seratus kali sekaligus juga menjadi top skorer alias pencetak gol terbanyak bagi negaranya dengan total gelontoran enam puluh dua gol ke gawang lawan. Kedua pencapaian ini sangatlah mengagumkan mengingat Swedia sendiri bukan negara dengan sepakbolanya yang kuat dan oleh karena itu mereka tidak pernah mampu melangkah jauh apalagi menjadi juara pada pergelaran sepakbola bertaraf Eropa maupun internasional sebagai ujung tombak serangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar