Level Permainan Yang Berbeda

Jadi total statistik karir seorang Romelu Lukaku adalah tiga ratus dua puluh satu penampilannya mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau dan dari angka tersebut, pemain sepakbola yang pernah membela Anderlecht, Everton, West Bromwich Albion, Chelsea, serta Manchester United ini telah sukses menggelontorkan gol hingga seratus empat puluh sembilan buah. Sebagai seorang penyerang muda berbakat, tentu saja masih panjang kesempatan Romelu Lukaku untuk menambah pundi - pundi gol miliknya tersebut selama ia tampil konsisten dan menjaga pola latihan berita bola juga hidupnya tersebut harus bersaing dengan penyerang lain.

Sedangkan catatan Romelu Lukaku bersama tim nasional Belgia adalah dua puluh empat buah gol yang telah digelontorkan pemain sepakbola yang lahir tanggal tiga belas bulan Mei tahun seribu sembilan ratus sembilan puluh tiga itu dari total lima puluh sembilan penampilannya bersama negara yang dijuluki Setan Merah. Jika digabungkan dilevel klub dengan tim nasional, maka Romelu Lukaku telah tampil sebanyak tiga ratus delapan puluh kali dan mencetak seratus tujuh puluh dua buah gol, sebuah angka yang sangat fantastis bagi penyerang yang berlaga di liga primer inggris dibandingkan yang lain.

Disamping itu, Romelu Lukaku juga telah memenangkan sedikit sekali penghargaan dilevel klub. Pertama bersama dengan Anderlecht, pemain sepakbola yang mengenakan nomor punggung sembilan ini berhasil membantu klub berita bola indonesia asal Belgia tersebut menjuarai liga domestik mereka yang bernama Pro League musim dua ribu sembilan hingga dua ribu sepuluh. Saat itu Anderlecht mengakhiri musim tersebut dengan mengemas enam puluh sembilan poin pada klasemen akhir, unggul dua belas angka dari pesaing terdekatnya Club Brugge yang diperkuat sepupu Romelu Lukaku membuat chelsea harus kalah.

Bersama Chelsea, Romelu Lukaku juga sempat memenangi pergelaran piala FA yang diselenggarakan oleh asosiasi sepakbola Inggris musim sepakbola tahun dua ribu sebelas hingga dua ribu dua belas lalu. Saat itu Chelsea berhasil mengalahkan Liverpool dibabak final dengan skor akhir dua satu, melalui gol yang diciptakan oleh Ramires dan Didier Drogba. Liverpool sendiri hanya mampu membalas lewat satu buah gol Andy Carroll dan seperti yang dikatakan diatas tadi, Romelu Lukaku tidak mengangkat trofi tersebut karena ia tidak merasa memenangkannya, disamping juga ia tidak diikutsertakan pada laga final.

Sedangkan bersama West Bromwich Albion, Leister, dan terutama Everton, Romelu Lukaku tidak mampu memenangkan gelar apa - apa lantaran kurangnya kerjasama tim dan materi pemain yang mereka miliki. Walaupun kemampuan individunya sangat luar biasa di Everton, namun Romelu Lukaku tidak mampu mengangkat trofi apapun juga bersama The Toffees. Sedangkan bersama Manchester United, kita harus menunggu karena ini masih musim pertamanya sedangkan nilgelar bersama tim nasional Belgia juga tidak mudah lantaran level internasional memiliki gengsi serta level permainan yang berbeda dengan klub berita bola indonesia.