Resiko Hancurnya Karir Mereka

Pada akhirnya, Alexis Sanchez sendiri berhasil mencatatkan debutnya atau penampilan perdana pada tanggal empat belas bulan Agustus tahun dua ribu sebelas dimana saat itu Barcelona berhadapan melawan rival abadi mereka, Real Madrid dipergelaran piala Supercopa de Espana tahun dua ribu dua belas. Pada laga berita sepak bola indonesia leg pertama di Santiago Bernabeu tersebut, Alexis Sanchez mendapatkan cedera paha setelah menerima perlakuan kasar dari Marcelo, pemain bertahan yang amat sering maju membantu menyerang asal Brasil, dan El Clasico ini memang penuh dengan layangan kartu kuning pique dan juga sergio ramos.

Selanjutnya mulai dari bulan Februari tahun dua ribu tiga belas sampai seterusnya, Alexis Sanchez mampu menggelontorkan gol pada berbagai macam pertandingan ketika Barcleona berhadapan melawan Deportivo de La Coruna, Mallorca, Athetlic Bilbao, Real Betis, Atletico Madrid, dan juga rival sekotar Barcleona Espanyol. Kala itu, Alexis Sanchez mampu mengakhiri musim dua ribu dua belas hingga dua ribu tiga belas tersebut dengan total pundi - pundi gol mencapai delapan buah gol. Angka ini sendiri sangatlah sedikit bagi ukuran seorang penyerang karena ia di plot untuk menyokong Lionel Messi.

Alexis Sanchez mampu bercokol diperingkat ke lima puluh enam pada bulan Mei tahun dua ribu sebelas pada indeks performa mengolah si kulit bundar diatas lapangan hijau oleh Castrol, perusahaan produsen oli yang sering memberikan penghargaan berita bola semacam ini. Apabila hanya menghitung penyerang saja maka Alexis Sanchez mampu mendapatkan peringkat ke dua puluh empat. Memang saat itu masih butuh banyak waktu dan jalan panjang bagi punggawa tim nasional Cili ini untuk mampu bersaing dikancah Eropa dan internasional, terutama posisinya sebagai striker yang diisi banyak pemain terbaik skor tipis satu kosong.

Menanggapi transfernya dari Barcelona ke Arsenal, Alexis Sanchez mengatakan bahwa dirinya sangatlah bahagia bisa bergabung dengan Arsenal, sebuah klub asal London Utara yang berisikan banyak pemain sepakbola fantastis, pelatih hebat, dukungan yang besar dari berbagai belahan dunia, serta stadion yang tidak kalah megah di London. Semua hal yang dikatakan Alexis Sanchez ini memang tidak bisa dipungkiri hanya bersifat pemanis saja lantaran ia baru bergabung dengan The Gunners namun pada kenyataannya, mereka jarang menjuarai gelar akhir - akhir ini walau tidak separah Liverpool.

Satu minggu berselang tanggal sepuluh bulan September tahun dua ribu sebelas, Alexis Sanchez harus dengan terpaksa ditandu keluar lapangan setelah pertandingan berita bola dunia melawan Real Sociedad baru berjalan selama tiga puluh menit lamanya. Alexis Sanchez sendiri saat itu menerima perlakuan kasar dari Dani Estrada, pemain Real Sociedad dalam partai lanjutan La Liga Spanyol tersebut. Pemain sepakbola yang masih muda memang kerap mendapatkan cedera dan walaupun begitu, mereka juga tidak membutuhkan waktu lama untuk pulih namun tetap memiliki resiko hancurnya karir mereka.